SHOPEE AFFILIATES

SHOPEE AFFILIATES
KLIK GAMBAR GABUNG SEKARANG JUGA

Cara Sukses Meraih Beasiswa Luar Negeri




BeasiswaCara Sukses Meraih Beasiswa Luar Negeri


byMasykur Mahmud


Melanjutkan kuliah ke jenjang yang lebih tinggi tentu impian banyak orang, terlebih ke negara-negara yang memiliki keunggulan tertentu. Setiap orang memiliki impian tersendiri akan negara yang ingin dikunjungi, tidak terlepas karena kelebihan yang dimiliki negara tersebut atau karena alas an lain. 
Untuk menjadikan mimpi ini menjadi kenyataan tentu tak mudah, terlebih karena kuliah di luar negeri sangat membutuhkan banyak uang yang relatif jauh lebih besar dibanding kuliah di dalam negeri. Namun banyak cara yang bisa dilakukan untuk menjadikan impian ini terwujud. Ada beberapa sponsor beasiswa yang menawarkan beasiswa penuh (full funding), sebagian (partial), atau bahkan hanya biaya kuliah saja (tuition fee). Namun jika kita mempelajari lebih jauh, ketiga jenis beasiswa ini memiliki keuntungan masing-masing. Saya akan coba memberikan gambaran tentang ketiga jenis beasiswa ini dan bagaimana cara melamar ketiga jenis beasiswa ini agar mudah untuk diterima.

Jenis beasiswa full funding

Australian Development scholarship (ADS)

Ini adalah beasiswa yang disponsori oleh pemerintah Australia bekerjasama dengan pemerintah Indonesia. ADS adalah salah satu beasiswa yang menyediakan full funding (tuition fee, accommodation, living cost, travel allowance dan visa arraignment)

ADS setiap tahun membuka kesempatan untuk warga Indonesia yang ingin melanjutkan S2/S3. Pendaftaran dibuka sekitar Juni dan deadline bulan Agustus.



Fulbright

Fulbright adalah penyedia beasiswa untuk seluruh mahasiswa di dunia. Di Indonesia Fulbright bekerjasama dengan Aminef (American Indonesian Education Foundation). Sama seperti ADS, Fulbright juga menyediakan beasiswa full funding untuk warga Indonesia yang ingin melanjutkan pendidikan ke jenjang S2/S3 dan post doctoral. Selain itu Fulbright juga menyediakan beasiswa untuk program Exchange student dan Foreign language teaching assistant (FLTA)serta  Community College Initiative Program (CCIP).

Biasanya aplikasi untuk beasiswa ini dibuka pada bulan April setiap tahun. Deadline untuk setiap program bisa berbeda.



DAAD

DAAD merupakan beasiswa yang disediakan oleh pemerintah Jerman. Setiap tahun jumlah beasiswa yang diberikan bervariasi. Beasiswa ini mensyaratkan pelamar untuk bisa berbahasa jerman dibuktikan dengan sertifikat. Syarat ini tidaklah mutlak, pelamar yang ingin memilih English taught program (program dalam bahasa inggris) tidak perlu melampirkan sertifikat bahasa jerman.

DAAD biasaya membuka aplikasi pada bulan Maret dan deadline bulan July



MONBUKAGAKUSHO

ini adalah beasiswa yang disediakan oleh kedutaan besar Jepang yang bekerjasama dengan Japan student Services Organization (JASSO). Monbukagakusho tidak hanya memfokuskan beasiswa pada level S2/S3, beasiswa exchange student dan teacher training juga tersedia setiap tahunnya.

Aplikasi biasanya dibuka pada April dan deadline pada bulan Mei.



STUNED
Stuned adalah beasiswa yang disponsori oleh pemerintah Belanda. pelamar bebas memilih jurusan dan kampus yang ingin dituju di Belanda. program yang disediakan juga beragam, antara lain : short course, Tailor Made Training, S2 dan S3. Pada dasarnya Stuned mensyaratkan pelamar untuk memilih program studi yang biaya kuliahnya tidak lebih dari 15.000 euro pertahun.

Deadline sekitar bulan Maret setiap tahun.



Apa yang harus dipersiapkan?

Setiap jenis beasiswa memiliki syarat yang berbeda namun pada umumnya ada beberapa syarat yang sama yan menjadi kunci pokok diterima atau tidaknya seorang pelamar. Syarat-syarat ini harus benar-benar dipersiapkan sejak dini untuk menghindari kegagalan.


  • Aplikasi


Aplikasi adalah kunci utama sebuah beasiswa. Jika aplikasi yang anda isi tidak lengkap maka jangan harap diterima, pihak sponsor beasiswa sangat teliti memeriksa aplikasi. Dalam mengisi aplikasi beasiswa diperlukan ketelitian agar tidak ada informasi yang cacat. Dan hal yang paling penting adalah menyiapkan Essay anda dengan baik karena disinilah kunci pokok. Mengisi essay bisa menjadi sulit jika anda tidak pernah melakukan sebelumnya, untuk pemula sangat disarankan untuk berkonsultasi dengan penerima-penerima beasiswa agar mengerti bagaimana mempersiapkan essay yang baik dan benar. Setiap jenis beasiswa mensyaratkan menulis essay yang berbeda, panjang essay bervariasi antara 250-500 kata. Biasanya dalam essay ini anda diminta mengisi tentang diri anda, kenapa tertarik melamar beasiswa tersebut, bidang studi yang anda pilih, dan apa yang akan anda lakukan sesudah selesai dari studi anda.


  • Surat Rekomendasi


Pihak sponsor beasiswa akan meminta surat rekomendasi sebagai syarat beasiswa selain aplikasi. Surat rekomendasi ini bisa berasal dari majikan di tempat anda bekerja atau dosen pembimbing disaat anda kuliah. Sama halnya seperti aplikasi, surat rekomendasi juga sangat mendukung diterima atau tidaknya anda untuk masuk ke tahap selanjutnya. Menyiapkan rekomendasi bukan perkara mudah, anda harus menghubungi pihak pemberi rekomendasi jauh sebelum tempo deadline beasiswa. Meminta surat rekomendasi dari orang-orang tertentu dengan jabatan tinggi seperti Rektor atau Direktur perusahaan tidak menjamin anda bisa mendapatkan beasiswa. Usahakan meminta surat rekomendasi dari orang yang mengenal anda, seperti majikan anda di tempat kerja atau dosen pembimbing anda yang mengetahui kualifikasi anda dengan baik.


  • TOEFL/IELTS


Untuk membuktikan anda memiliki kemampuan bahasa inggris yang baik, pihak sponsor mensyaratkan pelamar untuk memiliki nilai TOEFL/IELTS. Nilai yang di syaratkan biasanya bervariasi antara 500/550 untuk TOEFL dan 6/6.5 untuk IELTS. Banyak pelamar beasiswa yang merasa kewalahan untuk mendapatkan skor yang memadai. Persiapan yang matang sangat diperlukan untuk mendapatkan skor yang disyaratkan. Seringkali pelamar beasiswa gagal mendapatkan skor yang cukup dikarenakan kurangnya persiapan.


  • STUDY OBJECTIVE


Beberapa beasiswa mensyaratkan pelamar untuk menuliskan Study Objective (tujuan studi). Study objective adalah tulisan mengenai tujuan melanjutkan studi. Ini adalah bagian yang paling penting dalam pengajuan aplikasi beasiswa. Banyak pelamar yang menulis studi objective sekedarnya saja, alhasil pengajuan beasiswa ditolak mentah-mentah. Study objective sangat menentukan aplikasi beasiswa anda, disini anda akan menuliskan apa tujuan anda melamar beasiswa, bidang studi yang dipilih, tujuan akhir setelah selesai studi bahkan program jangka panjang kedepan. Panjang tulisan pada umumnya sekitar 500-1500 kata. Yang harus diperhatikan dalam menulis study objective adalah bagaimana anda menghubungkan pilihan studi dengan tujuan setelah anda selesai kuliah, apakah ilmu yang anda pelajari akan bermanfaat nantinya ketika anda kembali ke tanah air. Menulis study objective kadangkala akan lebih sulit, jadi ada baiknya melihat contoh study objective yang ada di internet atau dari penerima beasiswa yang telah lolos. Dan yang paling penting konsultasikan study objective anda sebelum mengirimnya.



Ada tahapan-tahapan yang harus anda lakukan untuk melamar beasiswa. Hal ini sangat penting karena setiap beasiswa yang tersedia memiliki kuota/jumlah yang terbatas. Untuk menghindari kegagalan ada baiknya anda melakukan tahapan berikut :

1.       Pelajari syarat beasiswa yang ingin anda lamar

2.      Browsing informasi tentang jurusan yang anda pilih

3.      Browsing kampus yang ingin anda tuju dan email pihak kampus untuk mendapatkan informasi lebih jauh tentang jurusan dan mata kuliah

4.      Persiapkan aplikasi lebih dini agar anda tidak kewalahan

5.  Prioritaskan syarat utama beasiswa yang membutuhkan waktu lebih lama, seperti : surat rekomendari/surat referensi

6.      Konsultasikan aplikasi yang anda isi ke teman atau senior yang sudah mendapatkan beasiswa yang sama dan minta pendapat mereka

7.      Pelajari cara menulis study objective dengan benar. Lakukan proof-reading setelah anda selesai menulis dan mintalah pendapat ke dosen atau senior penerima beasiswa.

Setelah anda mempersiapkan semua syarat yang diminta ada baiknya memeriksa dokumen yang hendak anda kirim dengan benar. Perlu diketahui bahwa tahapan beasiswa sangat ketat. Setiap dokumen yang anda kirim harus lengkap, jika satu saja dokumen tidak terlampir maka aplikasi tidak akan diterima. Oleh karena itu ketelitian sangatlah penting. Proses penyeleksian dokumen beasiswa merupakan tahap awal dari tahapan beasiswa untuk bisa dinyatakan lulus ke tahap Interview.

Usaha yang anda lakukan sebanding dengan hasil yang akan anda dapat. Jika kali pertama anda gagal maka jadikan kegagalan itu sebagai pelajaran berharga. Yakin dan percayalah bahwa tidak ada yang sia-sia dalam hidup ini jika anda slelau berpikir positif. Belajar dari kegagalan andalah kunci sebuah keberhasilan.

Good Luck >>>

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Cara Sukses Meraih Beasiswa Luar Negeri"

Posting Komentar